- Rembugan Bocah 2025 dengan Tema \"Cerdas Digital: Aman dan Positif di Dunia Maya\"
- Lomba Pewara (MC) Diselenggarakan TP.PKK Kec Banyuurip
- Rembug Stunting di Desa Kertosono
- Survey Lapangan Pensertifikatan Tanah RSUD RAA Tjokronegoro
- Pranata Komputer Kecamatan Banyuurip Hadiri Diskusi Penyusunan Road Map Smart City
- Camat Banyuurip Hadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Purworejo
- Rembuk Stunting di Desa Banyuurip
- Pembukaan Borobudur Indonesia Expo 2025
- Rembuk Stunting Desa Sokowaten
- Rembuk Stunting Desa Seborokrapyak
Pertemuan Forum Komunikasi Desa/Kelurahan Siaga Aktif
Berita Terkait
- Warga borokulon belajar di kampung tani kemranggen 0
- Bersatu Kita Maju, menjadi tema Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 910
- Pencanangan poyandu ODGJ Pelita Hati Borokulon0
- Gencarkan desa ODF, puskesmas banyuurip sosialisasi di desa candisari0
- Pelatihan dan Pembinaan Takmir Masjid0
- Konferensi Sekdes dan Seklur bulan Oktober0
- Meriah, perayaan hari santri nasional di kelurahan borokulon0
- Kenal Pamit Kapolsek Baru dan Kapolsek Lama0
- Pagelaran wayang kulit merti desa sumbersari0
- Wakil Bupati turun lapangan tinjau pelayanan kelurahan0
Berita Populer
- Kegiatan Posyandu Lansia di Desa Pakisrejo
- Lokakarya Mini Lintas Sektoral (LOKMIN LINSEK) Wilayah Kerja UPT Puskesmas Seborokrapyak
- Pentingnya Keberadaan Tokoh Masyarakat
- Sosialisasi dan Pembentukan P3A, GP3A dan IP3A Di Desa Kliwonan
- PPKBD dan Sub PPKBD menerima materi penyuluhan KB di era milenial
- Pemakaian Busana Adat Purworejo Lengkap (Jangkep) pada kamis pertama
- Pelantikan Ketua TP PKK 16 Desa dan 2 Kelurahan
- Asistensi Penyusunan APBDes 2021
- Serah terima jabatan Pj Kades kepada Kepala Desa terpilih
- Pembinaan gerakan sayang ibu dan bayi (GSIB)

Pertemuan Forum Komunikasi Desa/Kelurahan Siaga Aktif yang telah dilaksanakan pada hari rabu (30/10). Peserta sebanyak 60 terdiri Forkom Desa/kelurahan SIAGA AKTIF Tk Kecamatan serta FKD /FKK semua desa di wilayah kecamatan banyuurip.
Desa/kelurahan siaga merupakan sarana yang dapat diberdayagunakan oleh semua program kesehatan guna mewujudkan masyarakat sehat secara mandiri. Diharaokan masyarakat desa/kelurahan siaga mempunyai kemandirian di bidang kesehata. "Masyarakat mampu mengdentifikasi dan deteksi dini masalah kesehatan yang dihadapi serta faktor resiko yang mempengaruhinya melalui kegiatan pengamatan secara terus menerus." ujar kepala puskesmas banyuurip dalam sambutannya.
Selaku narasumber dari Dinpermasdes dan Dinas Kesehatan. Diharapkan output dari kegiatan ini akan ada peningkatan peran serta anggota Pokjanal Desa Siaga Aktif tingkat kecamatan sebagai upacara deteksi dini faktor resiko masalah kesehatan prioritas, terlaksananya rencana aksi, dan evaluasi pelaksanaan kegiatan.