Konseling pemberian makanan bayi dan anak di kelurahan borokulon

Berita Terkait

• Pembukaan tabungan bank sampah RW 2 Borokulon0
• Senam pagi untuk menjaga kebugaran fisik warga borokulon0
• Pembangunan Rabat Beton Kelurahan Kledung Karangdalem0
• Evaluasi Program Kampung Iklim di Perum Pepabri Borokulon0
• JUMANTIK, selaku agen perubahan masyarakat untuk penanganan DBD0
• Pembentukan kader juru pemantau jentik (Jumantik) Borokulon antisipasi akibat gigitan nyamuk0
• Evaluasi kineja bank sampah kelurahan borokulon0
• Pokmas Kelurahan Kledungkradenan menggelar rapat persiapan pembangunan rabat beton0
• Implementasi Transaksi Non Tunai menindaklanjuti Perbup Nomor 33 tahun 20190
• Pembangunan Talud Kelurahan Kledungkradenan dimulai0

Berita Populer

• Kegiatan Posyandu Lansia di Desa Pakisrejo
• Lokakarya Mini Lintas Sektoral (LOKMIN LINSEK) Wilayah Kerja UPT Puskesmas Seborokrapyak
• Pentingnya Keberadaan Tokoh Masyarakat
• Sosialisasi dan Pembentukan P3A, GP3A dan IP3A Di Desa Kliwonan
• PPKBD dan Sub PPKBD menerima materi penyuluhan KB di era milenial
• Pemakaian Busana Adat Purworejo Lengkap (Jangkep) pada kamis pertama
• Pelantikan Ketua TP PKK 16 Desa dan 2 Kelurahan
• Asistensi Penyusunan APBDes 2021
• Serah terima jabatan Pj Kades kepada Kepala Desa terpilih
• Pembinaan gerakan sayang ibu dan bayi (GSIB)

Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo menyelenggarakan kegiatan praktek action oriented group (AOG) atau kelompok berorientasi tindakan di Kelurahan Borokulon pada hari kamis (15/08). Kegiatan tersebut dilaksanakan di aula kelurahan dan posyandu RW 01 dihadiri oleh tim instruktur dari dinas kesehatan berjumlah 15 orang, tokoh masyarakat, tokoh agama, ibu hamil, ibu menyusui, ibu balita, kader serta perangkat kelurahan borokulon.

Dalam acara ini diberikan materi dan mempraktekkan konseling pemberian makan bayi anak (PMBA) bagi anak balita dan ibu hamil. "Konseling sebagai komunikasi dua arah, ada konselor dan klien yang bertujuan untuk membantu klien memutuskan apa yang akan dilakukan dalam mengaasi masalah yang dialami oleh klien. Sedangkan selaku konselor PMBA merupakan tenaga yang tela mengikuti konseling PMBA dengan modul pelatihan standar UNICEF yang telah diadopsi direktorat bina gizi." ucap narasumber dari dinas kesehatan pada acara tersebut.